Untukmu Cirebon Menuju Smart City

Cirebon kota Wali ya... sebutannya...
Bahkan dikenal Cirebon Kota Berintan....
Terlihat jelas dengan kata "Cirebon Menuju Smart City"
Karena Cirebon mempunyai segalanya...

Indentik dengan warna biru dongker yang mentereng di Kota Cirebon....
Warna khas itulah yang menghiasi malam di Kota Cirebon...
Yang tidak dimiliki oleh Hotel lain...
Hanya Aston Cirebon yang memberikan kepuasan dan kenyaman untuk Anda...

Kuat dengan sinyalnya....
Lebih luas dengan jangkauannya...
Kini Smartfren 4G LTE lah menjadi andalan....
Di kalangan wong Cirebon....

Tiada batas untuk Blogger Cirebon...
Yang selalu menjadi terbaik, hingga saat ini....

Untukmu Cirebon Menuju Smart City | Oleh Miskadi. A

Rindu Yang Sama

Senja menampakan bias warnanya
Indah...
Memang...
Malam ini aku ingin bersajak

Dengan rindu yang sama

Fikiranku tak pernah berkelana ketempat yang jauh
Kamu sang pencipta rindu itu
Sekejap aku ingin memejam
Mengingat rona merah dipipinya

Saat masih disampingku
Masih dengan rindu yang sama
Untuk sang pencipta rindu
Kamu adalah hasil imajinasiku
Yang begitu banyak menghasilkan tulisan

Pena tak pernah lelah mengajakku menari
Beraksara...
Aku belum ingin mengganti topik
Masih tentang kamu...
Sang pencipta rindu

Rindu Yang Sama | Oleh Widiamal. E

Bukan Maksudku, Tapi Ini Ketulusanku

Aku ingin lupakan semua ini??
Dari hati, Pikiran, Perasaan, dan Mataku...
Tentang cinta ketulusanku...
Yang aku berikan padanya, untuk seorang yang aku sayang...

Meskipun hanya beberapa hari saja
Dia tlah mengambil separuh hatiku, namun sayang?

Cinta dan ketulusanku bertepuk sebelah tangan...

Karna sebuah kata kasar yang terucap dari mulutku (Iya katanya)...
Itu pun bukan dari lubuk hatiku sendiri aku ucapkan

Akupun tidak mengerti...
Kadang aku ingin teriak yang sekeras mungkin tuk lupakannya

Bukan Maksudku, Tapi Ini Ketulusanku | Oleh Rochman (Puncit)

Tertipu

Kepercayaan pupuslah jua
Kau goyang kan dedaunan dengan anginmu

Namun tak mampu tenangkan hati
Kehadiranmu membuka angan
Taburkan kepedihan kian mendalam

Kau goreskan luka dikala suka
Kau berikan benci dikala ku sendiri

Kau insan celaka...

Niat kau redam palsu
Karna hasrat yang berkarat...

Tertipu | Oleh Kusnadi. F

Bertanya?

Mengapa ada batu...
Bila debu beterbangan...

Kenapa harus ada kekerasan...
Bila ke onaran merajalela...

Dimana keadilan yang kau cipta
Kemana pangeran yang di damba
Akankah semuanya pasrah
Hingga diri di telan bumi

Bertanya? | Oleh Kusnadi. F

Kehadiran Mu

Kepedihan tlah berkarat
Kesunyian tlah menjadi beku
Kini terkikis sudah...
Kala ku pandangi sang rembulan

Dengan sinar emas yang temaram

Ku terjaga dalam keangkuhan
Kau usap hati yang berkarat

Dengan sinar kedamaian
Walau tak kan pernah ku gapai

Kan ku ukir dalam angan
Kan ku hadirkan dalam mimpi
Kan ku jadikan prasasti
Karna hadirmu menerangi jalan hidup ku...

Kehadiran Mu | Oleh Miskadi. A

Mawar Untuk Kakek

Kakek...
Ingat kan...

Aku pernah bercerita
Aku pernah mencinta
Dia, si pemberi mawar nan cantik itu
Yang setiap tangkainya bermekaran
Aku letakkan di tempat kakek
Tempat yang kini berbeda dengan ku

Kakek...
Dia yang pertama aku ceritakan
Saat bercakap dengan mu
Yang teramat membuat mu penasaran

Maafkan aku...
Tangan ku sulit untuk pemberinya
Si pemberi mawar nan cantik itu
Kaki nya terlalu sulit untuk melangkah

Sekedar menampakkan dirinya di depan mata mu
Sekedar berjabat tangan dan melontarkan sedikit kata dengan mu
Sampai ketika kakek menyerah
Dan meninggalkan mimpi menjabat tangannya

Mawar Untuk Kakek | Oleh Widiamal. E

Sahabat

Persahabatan adalah suatu ikatan
Kekurangan menjadi suatu kebanggaan
Kelebihan kan saling terbagi kan
Karna hidup saling dibutuhkan

Kau tercipta di keterjalan dunia
Kala langit kian memerah
Aksimu kian jemu
Namun hatimu meredamkan rasa

Kepribadian tak kan berharga
Bila kebersamaan tlah tertuntutkan
Ikatan kian menyatu
Karna rasa saling pengertian

Sahabat | Oleh Miskadi. A

Cinta Antum

Jauh terpisah antara kau dan aku...
Berpegang erat meski tak terlihat...
Ku yakin cinta kita akan menyatu...
Demi apa kau mencintaiku...

Jauh jarak bukan berarti?
Cinta kau dan aku akan mati...
Mengukir cinta yang abadi
Dalam kesejukan jiwa dan hati

Mimpi ku tak kan pernah pupus
Tuk hidup bersama mu...
Menciptakan suasana hidup baru...

Mimpiku takkan pernah pupus
Tuk hidup bersama mu...
Hingga kau jadi bidadari ku...

Cinta Antum | Oleh Sudarno. D